Makassar, umi.ac.id – Dosen Universitas Muslim Indonesia (UMI), drg. Nur Fadhilah Arifin, M.Kes kembali menorehkan prestasi dengan berhasil lolos dalam Program Pendanaan IRT-UM Kedaireka Dikti Tahun 2024
drg. Nur Fadhilah Arifin, M.Kes., merupakan Dosen Fakultas Kedokteran Gigi yang juga Direktur Rumah Sakit Islam Gigi Mulut (RIGM) UMI.
Pengumuman dokter gigi Nur Fadhilah Arifin ini dilakukan dalam rangkaikan penandatanganan perjanjian kerjasama program pembinaan Industri Rumah Tangga Usaha Mikro berbasis Kemitraan 2024 Dirjen Dikti 2024, Jumat (17-18/10/2024).
Plt. Rektor UMI, Prof. Dr. H. Hambali Thalib, SH, MH., memberikan apresiasi atas keberhasilan drg. Nur Fadhilah Arifin, M.Kes., dalam program IRT Dikti 2024 yang bertujuan untuk melaksanakan program pengabdian masyarakat yang inovatif dan bermanfaat
“Dosen UMI drg.Nur Fadhilah.,M.Kes, lolos dalam program ini IRM-UM, satu dari 53 yang dinyatakan lolos dari 122 proposal yang masuk dari perguruan tinggi swasta e Indonesia,” ujarnya.
Lolosnya Dosen UMI dalam program ini, kata Profesor Fakultas Hukum (FH) UMI tersebut, tentu menjadi kehormatan dan langkah yang baik bagi dosen UMI.
“Kami berharap menjadi spirit bagi dosen UMI untuk berkompetisi ke depan dan bagi yang mendapat amanah tahun ini dilaksanakan dengan baik dengan penuh tanggung jawab,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPkM) UMI, Prof. Dr. Ir. H. A. Dirgahayu A.Lantara, MT., mengaku, bahwa pihaknya akan terus memotivasi dosen UMI untuk menyiapkan lebih awal dalam mengikuti seleksi program ini.
“Program IRT-UMI Dikti, hanya memperuntukkan satu proposal satu perguruan tinggi untuk mengikuti seleksi dengan syarat yang sudah ditetapkan Dirjen Dikti. Untuk itu, apresiasi kegiatan dan merupakan level unggulan. Alhamdulillah tahun depan akan lebih disiapkan agar dilaksanakan untuk melihat kompetensi awal dan yang terbaik akan dikirimkan ke dikti,” jelasnya.
Lanjut dikatakan. Universitas Muslim Indonesia (UMI) memiliki rekam jejak yang mendukung pengelolaan dan pelaksanaan program pembinaan IRT-UM yang diusulkan LPKM yang melaksanakan berbagai program pengabdian kepada masyarakat, termasuk program pembinaan IRT-UM, ujar Prof Dirga sapaan akrabnya.
Sementara drg.Nur Fadhilah Arifin menggambarkan, dalam pelaksanaan program ini, pihaknya akan membina dua mitra usaha Mikro di Kabupaten Sinjai sebagai desa binaan UMI yaitu KSM Tenggiri dan Sinar Reski. Pendampingan ini dilakukan dengan pembinaan tata kelola dan kelembagaan, peningkatan mutu dan kapasitas produksi, dan pengembangan bisnis dan pemasaran.
“Program Pembinaan IRT-UM sangat bermanfaat meningkatkan kinerja dan keberlanjutan UMKM, sehingga dapat berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, pemerataan ekonomi, peningkatan kualitas sumber daya manusia,” bebernya. (*)