Makassar, umi.ac.id – Dosen Universitas Muslim Indonesia (UMI) kembali mencatatkan prestasi di bidang Hilirisasi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat melalui seleksi Program Dana Padanan (PDP) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) RI. Program Dana Padanan dahulu dikenal dengan Matching Fund.
Hal ini disampaikan melalui Pengumuman Nomor 0712/E/KS.03.00/2024 Perihal Daftar Proposal Penerima Bantuan Pendanaan Program Dana Padanan Tahun Anggaran 2024 yang disahkan oleh Direktur Jenderal Abdul Haris, Jakarta, 15 Agustus 2024.
Dalam daftar tersebut Prof. Dr. Ir. H. Muhammad Hattah Fattah, MS. dinyatakan Pemenang Penerima Bantuan Pendanaan PDP Batch 4 dengan judul Proposal “Akselerasi Produktivitas dan Peningkatan Siklus Panen Penunjang Kinerja Ekspor Udang dan Ikan Melalui Rekayasa Korporasi dan Teknologi Pembantutan Serta Penerapan E-Farming”. Prof. Hattah bersama tim dinyatakan lolos Program Dana Padanan untuk ketiga kalinya.
Prof. Dr. Ir. H. Muhammad Hattah Fattah, MS. saat ditemui di ruang kerjanya mengucapkan syukur alhamdulillah kami dapat lolos dalam progam Dana Padanan Batch 4 tahun 2024.
“Program Dana Padanan oleh Kemendikbudristek RI ini sangat bermanfaat tidak hanya bagi mansyarakat, pemerintah serta Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) tetapi sangat penting dalam pengembangan perguruan tinggi karena akan meningkatkan pencapaian kinerja melalui realisasi Indeks Kinerja Utama (IKU) perguruan tinggi. Sangat direkomendasikan sebanyak mungkin dosen UMI mengambil bagian melalui kesertaan pada Program Dana Padanan, ucap Profesor Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UMI.
Selain itu, bantuan dananya cukup besar mulai dari Dikti sebesar Rp. 511.055.000, mitra DUDI sebesar Rp. 708.610.000, UMI sebesar Rp. 15.950.000, sehingga total pendanaannya mencapai satu miliar lebih tepatnya Rp. 1.235.615.000.
Professor Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UMI itu juga menyampaikan tips untuk para dosen yang ingin ikuti Program Dana Padanan Kemendikbudristek RI ini dengan memulai menjalin komunikasi dan sinergitas dengan masyarakat, pemerintah serta Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) sejak merencanakan riset dan pengabdian pendukung sehingga dipastikan luaran sesuai dengan kebutuhan pengguna dan teknologi yang dihasilkan siap dihilirisasi dengan Tingkat Kesiapan Teknologi (TKT) minimal 7.
Rencana kegiatan ini juga melibatkan Dr. Ir. Hj. Harlinda, MM.,M.Kom.,MTA. dan Ramdan Satra, S.Kom.,M.Kom.,MTA. (Dosen Fakultas Ilmu Komputer UMI), Dr. Ir. Hj. Sitti Rahbiah Busaeri, M.Si. (Dosen Fakultas Pertanian UMI), Budiyati, S.Pi.,M.Si. (Dosen Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone) dan 5 Mahasiswa dari Fakultas Perikanan dan Fakultas Ilmu Komputer UMI, tutupnya.
(HUMAS)