Makassar, umi.ac.id – Fakultas Kedokteran UMI berkunjung ke Fakulti Perubatan dan Sains Kesihatan Universiti Sains Islam Malaysia (FPSK USIM) & Fakulti Perubatan Universiti Kebangsaan Malaysia (FP UKM) di Malaysia
Bertempat di Kuala Lumpur Malaysia pada tanggal 19-22 Desember 2022, Tim Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia yang dipimpin oleh Dekan Dr.dr.H. Nasrudin AM, Sp.OG(K), MARS, M.Sc dengan tim dr. Shulhana Mokhtar, M.Med.Ed (Wakil Dekan II), dr.Nesyana Nurmadilla, M.Gizi (Ketua Unit Penjaminan Mutu FKUMI), Dr. dr.Hasta Handayani, M.Kes (Ketua Unit Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat FKUMI), dr. Rasfayanah, M.Kes (Sekertaris Medical Education Unit), dr. Arni Isnaini Arfah, M.Kes (Sie. CSL), dr. Zulfiyah Surdam, M.Kes (Sie. Assesment), dan dr.Nurfachanti Fattah, M.Kes (Sie. Perkuliahan dan Praktikum).
Kunjungan ini dalam rangka implementasi atau menindaklanjuti MoU antara UMI Makassar dengan USIM dan UKM. Terkait dengan kerjasama yang telah dibangun antara UMI Makassar dengan USIM dan UKM maka FK UMI melakukan kunjungan dalam rangka melihat atau mengindetifikasi peluang-peluang kerjasama yang akan selanjutnya ditindaklanjuti dengan MoA (Memorandum of Agreement) dalam tingkat FK UMI dengan FPSK USIM dan FP UKM.
Secara terpisah yang pertama adalah kunjungan di Fakulti Perubatan dan Sains Kesihatan Universiti Sains Islam Malaysia (FPSK USIM) di daerah Negeri Sembilan yang bertempat di ruang pertemuan Aula FPSK USIM.
Tim FK UMI diterima langsung oleh Dekan FPSK USIM (Professor Dato’ Dr. Muhammad Shamsir Bin Mohd Aris) didampingi oleh para wakil dekan dan staf dosen baik dari departemen penelitian maupun dari medical education unit FPSK USIM.
Dalam pertemuan tersebut dibahas beberapa agenda yaitu peluang kerjasama meliputi penelitian dan publikasi bersama antara FK UMI dan FPSK USIM terutama terkait dengan penelitian-penelitian unggulan baik dari FK UMI maupun FPSK USIM.
Penelitian tentang Thibbun Nabawi dan penelitian Herbal Medicine terutama terkait penelitian tentang kurma Ajwa yang ternyata kedua fakultas telah melakukan penelitian tersebut sehingga sangat mungkin untuk dapat dilakukan penelitian bersama, juga terkait dengan penelitian berbasis community medicine (epidemiologi dan lainnya).
Topik kerjasama yang lain adalah pertukaran dosen yang mengajar demikian pula student exchange (pertukaran mahasiswa) di tahap pre klinik dan klinik antara FK UMI dan FPSK USIM. Pembicaraan tentang agenda penelitian bersama yang insya Allah akan segera disusun untuk kemudian ditandatangani bersama direncanakan pada bulan Januari yang kemungkinan besar akan dilaksanakan di UMI Makassar.
Selain itu dilakukan juga kunjungan pada fasilitas sarana baik dalam pendidikan, penelitian dan juga fasilitas lainnya sebagai pendukung di FKSP USIM. Suasana begitu hangat dan akrab antara pimpinan FK UMI dan FKSP USIM.

Di waktu yang berbeda juga dilakukan kunjungan di Fakulti Perubatan Universiti Kebangsaan Malaysia (FP UKM) yang bertempat di Conference Room Fakulti Perubatan, Lantai 2 Hospital Canselor Tuanku Muhriz.
Pada pertemuan tersebut tim FK UMI diterima oleh Asisten Dekan FP UKM (Assc.Professor dr. Muhammad Maaya) bersama tim dosen FP UKM dengan suasana penuh keakraban dan kekeluargaan sebagai negara yang serumpun dalam budaya.
Pada pertemuan tersebut dibicarakan hal yang sama yaitu MoU antara UMI dengan UKM terkait agenda penelitian dan publikasi. Adapun yang menarik adalah terkait pengembangan SDM staf atau dosen baik untuk program Magister ataupun PhD di FP UKM.
Sebagai salah satu fakultas kedokteran tertua dan terbaik di Malaysia juga FP UKM ini masuk ke dalam rangking ke 129 fakultas kedokteran terbaik di dunia, tentu ini menjadi hal yang sangat bagus bagi FK UMI dapat bekerjasama dalam pengembangan kapasitas institusi dan SDM di FP UKM.
Agenda lain yang dibahas yaitu mekanisme pertukaran pelajar dari FP UKM ke FK UMI dan diharapkan pembahasan ini dituangkan dalam MoA antara FK UMI dengan FP UKM yang insya allah juga dapat ditandatangani pada bulan Januari 2023.
Hal yang menarik pada pembahasan di UKM adalah terkait pembukaan Program Studi yang Insya Allah akan dibuka oleh FK UMI yaitu Program Studi Spesialis Obstetri dan Ginekolgi (Sp1 Obgin) sehingga bisa juga belajar dari FP UKM yang program spesialisnya sudah berkembang dengan sistem kurikulumnya yang banyak merujuk pada British curriculum. Dari kedua kunjungan ini banyak hal yang selanjutnya dapat FK UMI implementasikan dalam pengembangan fakultas kedokteran yang lebih baik.
(HUMAS)