Pangkep, umi.ac.id – Pekan Pesantren Mahasiswa Baru (Maba) telah memasuki gelombang ke III. Mahasiswa baru silih berganti melaksanakan kewajiban sebelum memasuki dunia kampus.
UMI sebagai perguruan tinggi perjuangan dan pengabdian memiliki kewajiban menghasilkan luaran berkualitas yang senantiasa bervisi Ilmu Amaliah, Amal Ilmiah, dan Akhlaqul Karimah, serta berdaya saing global.
Gelombang ke III kali ini diikuti sebanyak 518 yang berasal dari Fakultas Teknologi Industri (FTI) UMI pada 8-10 September 2025.
Insinyur Unggul dan Daya Saing Internasional
Dalam kesempatan itu, Rektor UMI Prof. Dr. H. Hambali Thalib, SH, MH, menegaskan bahwa Pekan Pesantren ini adalah pintu awal untuk mengenal lebih dekat UMI lembaga pendidikan, dakwah dan pengembangan peradaban yang unggul serta berdaya saing internasional dengan visi “berilmu amaliah, beramal ilmiah, berakhlakul karimah, dan berdaya saing internasional.
“Insinyur UMI bukan hanya menguasai teknologi, tapi juga mengajak umat kepada kebaikan. Setiap karya teknologi kalian adalah wujud pengabdian pada bangsa. Di era industri lima titik nol atau five point zero. insinyur UMI harus siap memimpin negeri. Jadilah Insinyur Islami, Pembawa Peradaban” tegasnya.
Insinyur Berprestasi
Profesor Fakultas Hukum UMI itu, menyebutkan UMI adalah Kampus Prestasi Nasional & Internasional. Alumni Teknologi Industri UMI telah berprestasi dalam energi dan desain hingga penelitian internasional.
“Banggalah anak-anakku, sebagai mahasiswa FTI UMI karena insinyur UMI tidak hanya membangun kawasan industri tetapi juga membangun peradaban,” bebernya. (*)