Makassar, umi.ac.id – Fakultas Farmasi (FF) Universitas Muslim Indonesia (UMI) sebagai salah satu pilihan favorit dengan akreditasi Unggul kembali menguatkan posisinya dengan bertambahnya sumberdaya dosen bergelar Doktor Ilmu Farmasi.
Dosen Fakultas Farmasi UMI tersebut adalah Dr. Herwin, S.Farm.,M.Si. yang telah melewati ujian Sidang Disertasi di Ruang Rapat Lt. 2 Fakultas Farmasi Unhas pada hari Rabu (25/06/2025).
Herwin berhasil meraih predikat Cumlaude IPK 3.99 selama 2 tahun 10 bulan dengan judul disertasi “Isolasi Senyawa Bioaktif Bakteri Simbion Terpilih Dari Ascidians Jenis Polycarpa aurata (Quoy & Gaimard, 1834) Sebagai Antibakteri Dan Antibiofilm Di Makassar”.
Mantan Wakil Dekan III Fakultas Farmasi UMI itu menjelaskan latar belakang dari penelitiannya yang menyebutkan bahwa Bakteri simbion merupakan bakteri yang hidup dan berinteraksi pada inang yang sifatnya simbiosis mutualisme, dengan metabolit sekunder yang dihasilkan dapat bermanfaat sebagai antibakteri, antijamur, antikanker, antiinflamasi.
“Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi senyawa bioaktif dari isolat bakteri simbion Polycarpa aurata serta megevaluasi aktivitasnya sebagai antibakteri dan antibiofilm”, urainya.
Alumni Fakultas Farmasi UMI tersebut juga mengurai metode yang digunakan dengan Isolasi bakteri simbion Polycarpa aurata berdasarkan analisis makroskopik dan mikroskopik, optimasi pertumbuhan secara fermentasi menggunakan variasi nutrisi sumber nitrogen, analisis molekuler secara PCR, analisis struktur secara spektroskopi, aktivitas antibakteri secara difusi agar dan KLT-Bioautografi, aktivitas antibiofilm secara elisa.

“Hasil isolasi bakteri simbion dari Polycarpa aurata diperoleh 24 isolat bakteri simbion dengan hasil pemurnian isolat diperoleh 17 isolat murni yang terdiri dari 5 isolat Polycarpa aurata berwarna kuning, 4 isolat Polycarpa aurata berwarna putih dan 8 isolat Policarpa aurata berwarna biru”, urainya.
Mantan Astor 3 UMI ini juga menambahkan dari hasil pengujiannya bahwa uji aktivitas antibiofilm menggunakan pembaca elisa menunjukkan bahwa isolat 1 diperoleh % penghambatan biofilm terbaik terhadap bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923 sebesar 77,09 % dan isolat 2 terhadap bakteri Streptococcus mutans ATCC 25175 sebesar 73,61 %.
Senyawa Adenin riboside dan Bis(2-ethylhexyl) benzene-1,2-dicarboxylate dari ekstrak etil asetat isolat AQ2-1 bakteri simbion Polycarpa aurata memberikan aktivitas terhadap bakteri patogen Gram-negatif dan Gram-positif, tutupnya.
Herwin mempertahankan disertasinya dihadapan Promotor Prof. Dr. Gemini Alam, M.Si., Apt., Co Promotor Prof. Dr. Sartini, S.Si., M.Si., Apt. dan Nurhasni Hasan, S.Si., M.Si., M.Pharm.Sc., Ph.D., apt, Penguji Prof. Dr. Latifah Rahman, DESS., apt, Abdul Rahim, S.Si., M.Si., Ph.D., apt, Dr. Risfah Yulianty, S.Si., M.Si., apt, dan Prof. Dr. Herlina Rante, M.Si., apt. serta Penguji Eksternal Dr. rer.nat. Yosi Bayu Murti, S.Si., M.Si., apt.
(HUMAS)