Makassar, umi.ac.id – Rektor Universitas Muslim Indonesia (UMI) beserta rombongannya melaksanakan kunjungan silaturahmi dengan Pemkab. Bantaeng dan mahasiswa KKN Tematik Angk. 69 TA. 2021/2022 di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng, pada Rabu (08/06/2022).
Dalam kunjungan tersebut Rektor UMI didampingi Para Wakil Rektor UMI, Ketua Pengawas YW UMI, Wakil Ketua YW UMI bidang Pendidikan, Wakil Ketua YW UMI Bidang Pengembangan, Wakil Ketua YW UMI Bidang Aset, Direktur PPs UMI, Dekan dlm Lingkup UMI, Ketua MT. Ukhuwah UMI, Ketua LPkM dan jajarannya, Ketua LP2S, Ketua LPM, dan Kepala Biro lingkup UMI.
Rombongan UMI disambut langsung oleh Sekda Bantaeng Abdul Wahab, SE.,M.Si. didampingi Kadis Pariwisata Bantaeng disaksikan Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Pariwisata Sulsel Bruno S. Rantetana, SH.,MH.
Sekda Bantaeng dalam sambutannya menyambut hangat kedatangan Rektor UMI beserta rombongannya. “Atas nama Bupati Bantaeng menyampaikan rasa hormat dan permohonan maaf karena tidak sempat menyambut langsung rombongan Rektor UMI disebabkan ada tugas lain yang juga sama pentingnya”.
Alhamdulillah kehadiran mahasiswa KKN UMI di Bantaeng telah memberi manfaat khususnya kepada masyarakat dengan berbagai program kreativitas dan inovatif , implementasi ilmu dibangku kuliah diberikan kepada masyarakat, selain itu terbangun sinergitas program dengan pemerintah setempat, ungkapnya.
Sementara itu, Rektor UMI Prof. Dr. H. Basri Modding, SE.,M.Si. dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemda Bantaeng telah menerima anak-anak mahasiswa KKN UMI melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk KKN Tematik, semoga insya Allah telah memberi manfaat yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat.
Selain itu mohon jika dalam interaksi, anak-anak kami tidak sengaja melakukan kesalahan mohon untuk dimaafkan.mereka juga adalah anak-anak Bapak/ibu sebagai keluarga besar masyarakat Kabupaten Bantaeng.
Selanjutnya Prof Basri Juga tak lupa memberikan nasehat kepada mahasiswa KKN UMI, “untuk anak-anakku kami menitip untuk selalu menjaga nama baik almamater UMI sebagai lembaga pendidikan dan dakwah dan menghormati orang tua nya dimana anak-anaku bertugas melaksanakan pengabdian kepada masyarakat”, ujarnya.
Selain itu Prof. Basri berharap kepada mahasiswa KKN UMI menyumbangkan pengetahuan dan ilmu yang telah diperolehnya secara langsung dalam membantu memecahkan dan melaksanakan pembangunan di dalam kehidupan masyarakat Kab. Bantaeng, harap Alumni FEB UMI tersebut.
Ketua LPkM UMI, Prof. Dr. H. Ahmad Gani, SE.,M.Si. dalam laporannya menyebutkan bahwa sebanyak 466 orang mahasiswa UMI yang melakukan KKN Tematik pada 34 desa, 8 Kecamatan di Kabupaten Bantaeng dengan didampingi 17 Dosen Supervisi selama 30 hari.
(HUMAS)