Makassar, umi.ac.id – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muslim Indonesia (UMI) menyemarakkan milad ke 63 tahun dengan menggelar Jalan Sehat dan Temu Alumni pada hari Ahad (30/11/2025).
Jalan Sehat yang diikuti mulai angkatan 1962 s.d 2025 ini dilepas langsung oleh Rektor UMI Prof. Dr. H. Hambali Thalib, SH.,MH. disaksikan Staf Ahli Gubernur Sulsel Bidang Ekonomi Kerakyatan Dr. Since Erna Lamba, SP., MP., Ketua Pembina YW-UMI Prof. Dr. H. Mansyur Ramly, SE.,M.Si. dan Ketua Pengurus YW-UMI Prof. Dr. Hj. Masrurah Mokhtar, MA.
Hadir pula Dekan FEB UMI Dr. H. Muhammad Syafii Basalamah, SE.,M.Si., Anggota Senat Akademik UMI, para Guru Besar FEB UMI, para Pimpinan FEB UMI, para Dosen FEB UMI, para Karyawan FEB UMI, para Siswa SMA sederajat, dan para Mahasiswa FEB UMI.

Staf Ahli Gubernur Sulsel Bidang Ekonomi Kerakyatan Dr. Since Erna Lamba, SP., MP. menyampaikan salam hormat ibu Wakil Gubernur Sulsel untuk keluarga besar UMI. semoga acara milad ke-63 FEB UMI berjalan lancar dan penuh keberkahan.
Beliau menyampaikan bahwa peringatan Milad ke-63 ini merupakan momentum penting bagi Sulawesi Selatan, mengingat FEB UMI merupakan salah satu fakultas terbaik dengan status Akreditasi Unggul.
Milad 63 ini adalah momentum yang sangat berharga. FEB UMI adalah salah satu fakultas terbaik di Sulawesi Selatan dengan akreditasi Unggul. Tema yang diangkat dalam kegiatan ini sangat tepat dan relevan,” tambahnya.
“Kolaborasi sangat penting. Saya berharap para alumni FEB UMI dapat terus saling mendukung. Saya optimis alumni FEB mampu menjadi motor inovasi sekaligus penggerak pemberdayaan masyarakat Sulawesi Selatan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Pembina YW-UMI Prof. Dr. H. Mansyur Ramly, SE.,M.Si. mengenang perjalanan panjang fakultas Ekonomi & Bisnis UMI yang menjadi bagian penting dalam sejarah UMI.
“FEB UMI adalah fakultas pejuang. Pada tahun 1962, Fakultas Agama diambil pemerintah untuk menjadi bagian dari IAIN Alauddin. IAIN Alauddin itu adalah ‘anaknya’ UMI. Pada masa itu, UMI berada pada kondisi sangat sulit dan hanya FEB UMI serta Fakultas Ushuluddin yang tersisa,” kenang Alumni FEB UMI ke-28 pada Februari 1980 itu.
Ketua Pengurus YW-UMI Prof. Dr. Hj. Masrurah Mokhtar, MA. menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas terselenggaranya Milad ke-63 FEB UMI yang setiap tahun menjadi momentum kebersamaan dan penguatan silaturahmi.
“Saya melihat beberapa angkatan berbaris. Saya berharap yang banyak hadir adalah alumni muda, tetapi ternyata justru para alumni senior dengan semangat luar biasa. Ini menunjukkan kecintaan yang besar kepada FEB UMI,” ucapnya.
FEB UMI adalah salah satu fakultas tertua di UMI, dan saya sangat dekat dengan FEB karena suami saya adalah alumni. FEB sudah menjadi bagian penting dalam perjalanan keluarga besar UMI, ungkapnya.

Rektor UMI Prof. Dr. H. Hambali Thalib, SH.,MH. menekankan bahwa usia 63 tahun merupakan perjalanan panjang yang seharusnya memotivasi seluruh keluarga besar FEB UMI untuk terus meningkatkan kualitas akademik dan kelembagaan.
“Alumni adalah bagian penting dari FEB UMI. Keberhasilan alumni di berbagai bidang menjadi cerminan kualitas fakultas, sekaligus menjadi kekuatan yang harus terus dirawat dan diberdayakan”, harapnya.
Dekan FEB UMI Dr. H. Muhammad Syafii Basalamah, SE.,MM. menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya puncak rangkaian Milad ke-63 FEB UMI yang berlangsung meriah dan penuh kebersamaan.
“Alhamdulillah, hari ini merupakan puncak dari rangkaian Milad FEB UMI. Kegiatan Milad tahun ini terdiri dari berbagai agenda, mulai dari zikir dan doa, seminar dan FGD yang melibatkan alumni, hingga gerak jalan santai yang hari ini kita laksanakan bersama,” ujarnya.

Alumni FEB UMI itu menegaskan pentingnya silaturahmi dan kolaborasi sebagai kekuatan utama membangun FEB UMI ke arah yang lebih baik.
“Kami berharap peran IKA FEB UMI dan kita berharap dapat terus berkolaborasi lebih erat lagi. Tanpa kolaborasi, tidak mudah bagi kita untuk membangun FEB UMI,” tegasnya.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Wakaf UMI, pimpinan universitas, dan seluruh alumni dari setiap angkatan yang terus memberikan dukungan. Kami juga mengucapkan Terima kasih juga kepada sponsorship Bank BPD Sulselbar Syariah, Bank Mandiri dan LAZ Yayasan Wakaf UMI, tutupnya.
(HUMAS)
