Silaturrahmi  Pimpinan UMI di UiTM Malaysia untuk Kolaborasi IC Halal ke-7, UMI Juga Wacanakan Pengembangan Solar Cell System Mandiri

Author Website UMI

/

Selangor, umi.ac.id – Universitas Muslim Indonesia (UMI) tengah memikirkan penggunaaan sumber energi alternatif seperti penggunaan Tenaga Listrik Tata Surya atau Solar Cell System. Gagasan ini semakin diserisui dengan menggandengan Universiti Teknology Mara (UITM) Malaysia,

Wacana ini diungkapkan dalam pertemuan antara pimpinan UMI dengan UiTM Malaysia di bilik Lembaga Pengarah Gedung Kampus utama UiTM, Jalan Ilmu, Shah Alam, Selangor, Malaysia, Selasa (25/2/2025).

Pertemuan ini tidak hanya membahasa rencana kerjasama penyelenggaraan International Konference (IC) Halal yang ke tuju, tetapi juga menekankan pembicaraan dalam rencana pengembangan Eneri Listri berbasis Solar Cell System.

Dalam kesempatan itu, Rektor UMI Prof. Dr. H Hambali Thalib, SH, MH, mengungkapkan, UMI memiliki sumber daya yang mumpuni untuk melakukan sejumlah kolaborasi internasional bahkan pada pengembangan berbagai sumber energi terbarukan.

“UMI sendiri mengelola 13 fakultas dan program pascasarjana dimana lebioh dari 50 persen telah terakrditasi Unggul. Tentu pertemuan diharapkan memberikan dampk positif bagi kedua institusi,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Rektor V UMI,  Prof. Dr. Ir. H Muh Hattah Fattah, MS, menjelaskan, secara teknis kehadiran UMI di UiTM Malaysia ini untuk membicarakan rencana kolaborasi penyelenggaraan IC Halal ke 7.

“Ini dalam rangka pengembangan kerjasama khususnya dalam pengembangan Kelistrikan Secara Mandiri atau Solar Cell System dan yang kedua ada penyelenggaraan international Conference Halal Issues,” bebernya.

WR I UMI Prof. Dr. Ir. Dirgahayu A Lantara, MT, IPU, AseanEng., menambahkan bahwa pengembangan listrik tenaga sangat penting untuk diperdalam. Pihak UMI  siap mendalami bagaimana proses pengembangannya khususnya secara teknis.

“Ini sangat penting untuk kita pelajari lebih jauh secara teknis. Alhamdulillah,  dari Universitas Teknologi Mara bersedia dan membuka diri mendampingi kita untuk mengembangkan lebih jauh,” katanya.

Sedangkan, Director Research Nexus UiTM (ReNeU), Prof. Ts. Dr. Asmah Awal, menjelaskan bahwa UiTM memiliki komitmen kuat dalam pengembangan dan penelitian di bidang energi terbarukan, khususnya listrik tenaga surya. Melalui Solar Research Institute (SRI), UiTM berfokus pada penguatan riset sistem energi surya dan teknologi energi berkelanjutan lainnya.

“Salah satu pencapaian signifikan SRI adalah pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) UiTM di Gambang, Pahang. Sejak mulai beroperasi pada 5 April 2019, PLTS ini telah berkontribusi dalam memasok listrik ke Sistem Grid Nasional Tenaga Nasional Berhad (TNB),” tuturnya.

Profesor Fakultas Perladangan dan Agroteknologi UiTM, memastikan jika pihaknya selalu membuka diri untuk berkolaborasi apalagi dalam sektor energi alternatif seperti Solar Cell System.

“Kami siap menyambut kerjasama dan implementasinya nantinya bersama UMI. Kerjasama bersama UMI sangatlah penting karena memnicarakan terkait Energi Listri by Solar System dan kolaborasi Internasional conference IC Halal ke7 Tahun 2025,” tegasnya.

Terpantau hadir juga dalam kesemnpatan ini sejumlah pejabat penting UMI dan p[impinan Fakultas di lingkup UiTM Malaysia.

SHARE ON