UPT. Halal Centre UMI Gelar Pelatihan Pendamping Halal Angkatan ke-10

Author Website UMI

/

Makassar, umi.ac.id – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Halal Centre (HC) Universitas Muslim Indonesia (UMI) menyelenggarakan pelatihan pendamping halal Angkatan ke-10 secara Hybrid pada hari Ahad, 23 Maret 2025.

Pelatihan ini diikuti oleh peserta dari berbagai latar belakang, termasuk akademisi, praktisi industri, dan perwakilan UMKM. Materi yang disampaikan meliputi pemahaman sadar Halal, Regulasi halal, sistem jaminan halal, dan praktik pendampingan halal yang efektif.

Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan jumlah pendamping halal yang kompeten di Indonesia ini dibuka Rektor UMI yang diwakili Wakil Rektor IV UMI Dr. KH. M. Ishaq Shamad, MA. disaksikan Kepala UPT. Halal Center UMI Ir. Muhammad Nusran, Ph.D., ASEAN Eng., IPU., Ketua Panitia Ihwana Asád, S.Ag.,M.Sc.,Ph.D. dan 120 peserta.

Wakil Rektor IV UMI Dr. KH. M. Ishaq Shamad, MA. dalam sambutannya berharap para peserta dapat memanfaatkan pelatihan ini sebaik mungkin untuk meningkatkan kompetensi dan memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan industri halal.

“Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya UMI melalui UPT Halal Centre untuk mendukung program pemerintah dalam mempercepat sertifikasi halal bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)”, ujarnya.

Sementara itu, Kepala UPT Halal Centre UMI, Ir. Muhammad Nusran, Ph.D., ASEAN Eng., IPU., menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan wujud komitmen UMI dalam mendukung pengembangan industri halal di Indonesia.

“Kami berharap para peserta pelatihan dapat menjadi agen perubahan dalam mempercepat sertifikasi halal bagi UMKM. Dengan demikian, produk-produk halal Indonesia dapat lebih berdaya saing di pasar global”, ucapnya.

Ketua Panitia Ihwana Asád, S.Ag.,M.Sc.,Ph.D. dalam laporannya mengungkapkan bahwa Peserta yang berjumlah 120 orang tersebut sangat antusias dalam menerima sejumah materi pelatihan yang dilaksanakan secara hibryd di Aula Liorang Lologau FTI UMI.

“Pelatihan yang dilaksanakan, di awali dengan pre test dan di akhiri dengan post test ini diharapkan dapat menghasilkan pendamping halal yang berkualitas dan siap untuk membantu UMKM dalam memperoleh sertifikasi halal berbasis Self Declare”, harapnya.

Dengan demikian, produk-produk halal Indonesia dapat lebih berdaya saing di pasar global dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas, ungkap Dosen Tetap Fakultas Ilmu Komputer tersebut.

Pelatihan ini sangat penting untuk mempersiapkan pendamping halal yang kompeten dan profesional. Dengan adanya pendamping halal yang berkualitas, diharapkan proses sertifikasi halal bagi UMKM dapat berjalan lebih lancar dan efisien, tutup Dr. Ismail Suardi Wekke yang merupakan salah satu peserta Pelatihan Pendamping Halal Angkatan ke-10 ini.

Pelatihan Pendamping Proses Produk Halal (PPH) ini menghadirkan narasumber dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) H.Nurhanudin, S.T., M.Kom. dengan materi “Pendaftaran sertifikasi halal jalur self-declare dan Regulasinya serta dihadiri sejumlah perguruan tinggi lain dari Palopo, Kalimantan dan Papua.

(HUMAS)

SHARE ON