Makassar, umi.ac.id – Wakil Rektor III Universitas Muslim Indonesia (UMI) Hj. Nurfadliah Mappaselleng, SH.,MH.,Ph.D. memberikan piagam penghargaan kepada Kapolrestabes Makassar dan Kapolsek Panakukang serta jajarannya di Aula Rapat Lt. 1 Mesjid Umar bin Khattab Kampus 2 UMI pada hari Jumat (24/02/2024).
Piagam penghargaan ini diterima langsung oleh Kapolsek Panakukang Kompol Joko Pamungkas, S.Pd.,M.Pd. dan Kapolrestabes Makassar diwakili Kanit Jatanras Polrestabes Makassar Iptu Fahrul, SH. disaksikan para Wakil Dekan III lingkup UMI, para staf Biro Kemahasiswaan UMI, para anggota Polrestabes Makassar dan para anggota Polsek Panakukang.
Rektor UMI yang diwakili Wakil Rektor III UMI Hj. Nurfadliah Mappaselleng, SH.,MH.,Ph.D. mengucapkan terima kasih kepada Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana, SH.,SIK.,MH. dan jajarannya serta Kapolsek Panakukang Kompol Joko Pamungkas, S.Pd.,M.Pd. dan jajarannya dalam penyelesaian kasus-kasus di UMI.
“Diawal kepemimpinan saya sebagai Wakil Rektor III UMI dihadapkan dengan kasus perselisihan antar organda dan alhamdulillah diselesaikan dengan kesepakatan damai yang ditandatangani oleh kedua pihak yang bertikai atas bantuan polrestabes makassar dan polsek panakukang”, kenang Wakil Rektor III perempuan pertama di UMI itu.
Lanjut dikatakan bahwa Kejadian kedua yaitu oknum sopir UMI yang melakukan pembobolan dan pencurian di menara UMI yang berhasil di ungkap kurang dari 1 x 24 jam dengan profesional dan terukur oleh polrestabes makassar dan polsek panakukang.
Kami keluarga besar UMI mengucapkan banyak terima kasih atas sinergitas yang baik ini dan kedepan kami akan terus menjalin komunikasi dalam mengamankan ketenangan di UMI, ucap Alumni FH-UMI tersebut.

Sementara itu, Kapolsek Panakukang Kompol Joko Pamungkas, S.Pd.,M.Pd. mengucapkan alhamdulillah dan terima kasih kepada UMI yang telah memberikan kami piagam penghargaan dan menjalin kerjasama dalam berbagai kegiatan.
“Kami berprinsip bahwa kampus adalah lembaga terhormat, sehingga apabila ada laporan masuk kepada kami maka kami langsung bergerak dan bekerja secara profesional dalam penanganannya”, tegasnya.
Alhamdulillah kasus terakhir dapat kami ungkap dalam waktu 6 jam dengan dukungan UMI memberi kami ruang dan akses untuk mendukung pengungkapan kejadian kriminal tersebut, salah satunya yaitu keberadaan cctv karna itu adalah salah satu alat bukti yang kuat, ucapnya.
Keberadaan anggota kami di dalam kampus hanya untuk membantu keamanan dari dalam sehingga memberi rasa aman kepada keluarga besar UMI, tutupnya.
(HUMAS)