Makassar, umi.ac.id – Di antara nikmat yang tengah kita nikmati adalah masih diberinya kesempatan kita untuk menghirup udara segar dunia sehingga kita bisa terus beribadah meningkatkan ketakwaan dan keimanan kepada-Nya. Keimanan dan ketakwaan ini penting sebagai modal kita dalam kehidupan dunia dan juga akhirat. Demikian pengantar Mauidzah Hasanah Bapak Apt Abdul Malik., M.Sc., Ph.D pada kegiatan Halal Bi Halal Sivitas Akademika Fakultas Farmasi pagi ini.
Kegiatan diawali dengan Tadarrus Al-Quran, Shalat Dhuha Berjamaah, dan Dzikir sebagai bagian dari rutinitas keluarga besar UMI serta program rutin tingkat Fakultas Farmasi yang disebut Jumat Ibadah.
Hadir dalam kegiatan ini para Wakil Dekan, PSMF, Ketua dan Sekretaris Prodi, Kepala Laboratorium, Dosen dan Karyawan lingkup Fakultas Farmasi UMI.
Dalam paparan Abdul Malik yang juga selaku Dekan Fakultas Farmasi UMI tersebut, mengingatkan bahwa selaku makhluk yang telah dikaruniai Allah nikmat yang tak bisa dihitung satu persatu, maka kita tentu dituntut untuk senantiasa memanjatkan rasa syukur dalam segala hal dan waktu.
Dan diantara nikmat yang tengah kita nikmati adalah masih diberinya kesempatan untuk menghirup udara segar dunia sehingga bisa terus beribadah meningkatkan ketakwaan dan keimanan kepada Allah SWT. Keimanan dan ketakwaan ini penting sebagai modal kita dalam kehidupan dunia dan juga akhirat.
Dia kemudian mengutip firman Allah SWT pada Surah Al-Baqarah ayat 197 serta Ali-Imran 133 tentang ciri orang bertakwa, yakni:
وَتَزَوَّدُوا۟ فَإِنَّ خَيْرَ ٱلزَّادِ ٱلتَّقْوَىٰ ۚ وَٱتَّقُونِ يَٰٓأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ
“Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa dan bertakwalah kepada-Ku hai orang-orang yang berakal”
الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ فِى السَّرَّۤاءِ وَالضَّرَّۤاءِ وَالْكَاظِمِيْنَ الْغَيْظَ وَالْعَافِيْنَ عَنِ النَّاسِۗ وَاللّٰهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِيْنَۚ
“…orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan”.
Ditambahkannya pula, pada kesempatan yang mulia ini, mari kita senantiasa menata niat dengan baik dalam menjalankan segala aktivitas di mana saja kita berada khususnya saat di kampus. Termasuk aktivitas kita mencari nafkah bagi keluarga harus diniatkan untuk ibadah.
Jangan sampai kita bekerja hanya untuk mencari materi belaka sehingga lupa akan tugas utama kita yakni beribadah.
Dan sebagai penutup, beliau menitip pesan sekaligus arahan bagi segenap sivitas fakultas agar senantiasa merajut silaturahmi, menjaga semangat ukhuwah agar kita memiliki kekuatan dan daya gedor dalam bekerja serta berkarya.
Kita tidak akan dapat berkarya jika tidak kuat, kita tidak akan kuat jika tidak bersatu, kita juga tidak akan bersatu bilamana tidak memiliki semangat bersilaturahim. Maka beruntunglah anda semua yang mampu menjaga silaturahminya.
Di akhir acara Halal bi Halal ditandai dengan jabat tangan dan saling memaafkan satu sama lainnya serta saling mendoakan seluruh kerabat dan keluarga besar dari sivitas Fakultas Farmasi.
(HUMAS)