Makassar, umi.ac.id – Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya (LP2S) Universitas Muslim Indonesia (UMI) menggelar Pelatihan Teknik Instruksional (PEKERTI) Angkatan XXIV secara virtual yang berlangsung mulai tanggal 14 hingga 22 November 2022.
Kegiatan pekerti ini diikuti oleh 126 peserta dari 55 perguruan tinggi di 19 Provinsi di Indonesia dan dibuka langsung oleh Rektor UMI, Prof. Dr. H. Basri Modding, SE.,M.Si.
Guru Besar FEB UMI ini dalam sambutannya mengucapkan selamat bergabung kepada seluruh peserta dari ujung barat ke timur yang mempertemukan kita dalam silaturahmi pelatihan Pekerti Angkatan XXIV kali ini.
“Pelatihan Pekerti merupakan kegiatan wajib untuk dosen, karena melalui pelatihan Pekerti akan diperlihatkan tugas dan fungsi dari seorang dosen serta diperlihatkan bagaimana keterampilan mengajar yang dimiliki oleh seorang pengajar”.
Lanjut dikatakan, bahwa ada rambu-rambu dan capaian yang harus dimiliki oleh seorang dosen salah satunya yaitu Evaluasi sebab melalui proses tersebut dapat dijadikan bahan evaluasi untuk meningkatkan capaian dari proses pembelajaran selanjutnya.
Sebagai dosen diharapkan menyiapkan proses pembelajaran yang menarik dan interaktif. Berikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berproses dalam mengembangkan diri, harap Mantan Direktur PPs-UMI tersebut.
Di era Teknologi Informasi saat ini, dosen harus dapat mengembangkan diri dengan baik, karena mahasiswa sudah dapat menggali informasi dengan mudah melalui internet, ungkapnya.
Diharapkan para peserta setelah mengikuti pekerti dapat melanjutkan kembali pada pelatihan AA dan terima kasih kepada Ketua LP2S UMI dan jajarannya atas keberhasilannya dalam menjalankan Pelatihan Pekerti ini dengan baik, ucapnya.

Sementara itu, Ketua LP2S UMI Prof. Dr. H. Baharuddin Semmaila, SE.,M.Si. dalam laporannya mengucapkan terima kasih kepada peserta atas kepercayaannya memilih UMI sebagai tempat pelatihan Pekerti di antara 54 penyelenggara Pekerti di Indonesia.
“Kepada para instruktur, panitia dan peserta, UMI terus berkomitmen sebagai penyelenggara Pekerti yang profesional, unggul dan terpercaya, dengan 155 perguruan tinggi di Indonesia yang telah mempercayakan hal tersebut kepada UMI”, ucapnya.
Guru Besar FEB UMI juga melaporkan bahwa PEKERTI Angkatan XXIV kali ini diikuti sebanyak 126 peserta dosen yang berasal dari 55 perguruan tinggi di 19 provinsi di Indonesia dengan 19 narasumber dan 6 pendamping micro teaching.
Modul pelatihan pekerti yang dihasilkan UMI disesuaikan dengan kurikulum pekerti Kemendikbudristek RI serta telah mengalami pengembangan kurikulum oleh Tim Ekosistem Pembelajaran Inovatif, ungkapnya.
Adapun capaian yang diharapkan setelah mengikuti pelatihan Pekerti ini yaitu Mampu merencanakan kegiatan pembelajaran dengan baik yang tercermin dalam RPS.
Selanjutnya mampu mendemonstrasikan kemampuan pembelajaran yang tercermin dalam kegiatan micro teaching. Selain itu peserta ampu mengukur CPL pada mata kuliah yang di ampunya, urainya.
(HUMAS)