Makassar, umi.ac.id – Fakultas Farmasi (FF) Universitas Muslim Indonesia (UMI) ditunjuk menjadi tuan rumah pelaksanaan Rapat Kerja (Raker) Pengurus Asosiasi Pendidikan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI) Periode 2023-2027.
Raker yang dihadiri Dewan Pakar, Pengurus Inti dan Pengurus Koordinator Wilayah (Korwil) APTFI ini berlanngsung di lantai 2 Gedung Laboratorium FF UMI, Jalan Urip Sumohardjo, Makassar, Selasa (1/8/2023).
Ketua Pusat APTFI Prof. Dr. apt. Yandi Syukri, S.Si., M.Si, mengatakan, suatu kebanggaan bisa hadir di Makassar, khususnya di kampus hijau itu (UMI).

“Rakernas ini salah satu rangkaian setelah pelaksanaan Munas pada bulan Mei 2023. Sebelumnya, kita melakukan peningkatan mutu program studi farmasi yang ada di Wilayah Timur Indonesia,” ujar Yandi di UMI.
Lebih jauh, Yandi mengungkap sejumlah program kerja prioritas dari pengurus APTFI Periode 2023-2027 akan dibahas dalam Raker ini. Diantaranya, pertama, percepatan pembukaan program studi profesi Apoteker dan Kedua penguatan program studi farmasi secara kualitas Akreditasi.
“Apa tujuannya? Supaya nantinya bagus bisa mendapatkan akreditasi maksimal. Ketiga, penjaminan mutu program studi farmasi,” terangnya.
Kata Yandi, saat ini kebutuhan tenaga apoteker itu sangat tinggi terutama untuk wilayah timur, namun ketersediaan atas apoteker masih sangat terbatas khususnya di daerah timur.
“Kita berharap di wilayah timur ini tentunya ada beberapa program studi Apoteker sehingga bisa memenuhi kebutuhan apoteker khususnya di wilayah timur ini,” tandasnya.
Sementara itu, Rektor UMI Prof. Dr. H Basri Modding, SE.,M.Si dalam sambutannya, berterima kasih kepada pengurus APTFI yang telah memilih Fakultas Farmasi UMI sebagai tempat Rakernas. Ia menantang APTFI agar menciptakan program kerja unggulan.
“Insya Allah membawa berkah tidak cuma bagi UMI tetapi seluruh kampus yang ada di Indonesia. kerja sama dan kolaborasi harus tetap menjadi terdepan dalam menjalankan roda organisasi APTFI,” tuturnya.
“Buatlah program untuk kemajuan Prodi Farmasi yang berkualitas dan unggul sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia,” sambung Profesor Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMI itu.
Senada juga datang dari Dekan FF UMI Abd Malik., M.Sc., Ph.D yang berharap kegiatan Rakernas ini dapat menghasilkan program kerja yang mendorong kualitas sistem pendidikan tinggi farmasi di Indonesia.
