Makassar, umi.ac.id – Universitas Muslim Indonesia (UMI) kembali menunjukkan diri sebagai perguruan tinggi terkemuka. Ini terlihat dengan semakin banyaknya perguruan tinggi yang menjadikan UMI sebagai mitra strategis dalam berbagai program penting.
Misalnya pendirian program studi. Selain Fakultas Kedokteran (FK) UMI yang menjadi pembina pembukaan FK di kampus lain, terbaru UMI juga diminta menjadi pembina oleh Universitas Ibnu Sina Batam untuk pembukaan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG).
Diketahui, ini menyusul status akreditasi unggul FKG UMI, yang dengan demikian dianggap memenuhi syarat untuk menjadi pembina pendirian FKG di perguruan tinggi lainnya.
Kesepakatan untuk menjadikan UMI sebagai perguruan tinggi pembina pendirian FKG UIS (singkatan Universitas Ibnu Sina) dilakukan usai acara Rapat Pengurus Pusat Pleno (RPPP) IV Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) yang diselenggarakan di Nagoya Hotel, Batam, Sabtu (15/2/2025).
Penandatanganan kerjasama dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan oleh Rektor UMI Prof. Dr. H Hambali Thalib, SH MH, dan Rektor UIS Dr. Ir. Larisang, MT., IPU, dan Rektor Universitas Nagoya Indonesia. Dr. Susi Marni, S.E., M. serta disaksikan oleh Pimpinan yayasan Wakaf UMI dan didampingi Wakil Rektor V UMI Bidang kerjasama dan promosi
Dalam kesempatan itu, Rektor UMI Prof. Dr. Hambali Thalib mengungkapkan, usai penandatanganan ini akan dilanjutkan dengan pembicaraan implementasi yang sifatnya lebih teknis.
“Pada hari ini telah dilaksanakan penandatanganan kerjasama antara UMI dengan Universitas Ibnu Sina Batam dan juga Universitas Nagoya Indonesia Batam. Pelaksanaan penandatanganan ini sifatnya adalah terkait dengan Tridarma perguruan tinggi dengan harapan bahwa lembaga pendidikan yang terlibat dalam hal ini nanti akan ditindaklanjuti dalam bentuk yang lebih teknis,” jelasnya.
Sementara itu, Rektor UIS Batam Dr. Ir. Larisang, MT., IPU, menjelaskan, alasan pihaknya memilih UMI sebagai pendamping karena UMI adalah perguruan tinggi ternama dan sudah berpengalaman menjadi perguruan tinggi pembina dalam membuka program studi baru.
”Hari ini kita telah melakukan penandatanganan kerjasama dengan Universitas Muslim Indonesia. Harapannya tentunya ini bukan hanya seremoni, tetapi sebuah rencana yang sangat besar. Di bawah binaan UMI, kami berharap juga bisa berkembang,” bebernya.
Dalam kesempatan itu pula, Ketua Pembina YW UMI Prof. Dr. H Mansyur Ramly, SE, M.Si, melihat kerjasama ini bisa jadi langkah awal UMI membangun investasi di Batam, khususnya di sektor pendidikan.
“Alhamdulillah ada kerja sama antara UMI dan Universitas Ibnu Sina, serta Universitas Nagoya. Mudah-mudahan kerja sama ini bisa semakin berkembang ke depan. Memang ada satu program yang mendesak sekarang ini untuk kita bekerjasama, misalnya untuk pendirian Fakultas Kedokteran Gigi di Batam,” bebernya.
Sementara, Ketua Pengurus YW UMI Prof. Dr. H Masrurah Mokhtar, MA, mengatakan kerjasama yang disepakati ini akan mampu membawa kemajuan bagi yang bekerjasama.
“Alhamdulillah, kerjasama ini akan menambah koneksi kita dan menambah jaringan untuk kemajuan kita bersama. Saya yakin UMI akan semakin berjaya,” tutupnya.
(HUMAS)
