Makassar, umi.ac.id – Fakultas Hukum (FH) Universitas Muslim Indonesia (UMI) menggelar Dzikir dan Doa Bersama dalam rangka Milad ke-52 tahun di Aula Hidjaz FH UMI pada hari Selasa (02/01/2023).
Fakultas Hukum UMI itu didirikan pada tanggal 02 Januari 1972 oleh Ketua Yayasan Wakaf UMI dan Rektor Universitas Muslim Indonesia.
Rektor UMI Prof. Dr. H. Sufirman Rahman, SH.,MH. dalam sambutannya menyampaikan selamat Milad ke-52 tahun bagi keluarga besar Fakultas Hukum UMI. Hari ini tanggal 02 Januari 2024 kita berada di Aula Hijaz FH-UMI yang merupakan nama seorang tokoh UMI yang bernama H. Hijaz Yunus, SH. sebagai mantan Dekan Pertama Fakultas Hukum UMI dan mantan Rektor UMI.
“Saat ini FH-UMI berusia 52 tahun yang menggambarkan kepada kita bahwa FH-UMI sudah cukup dewasa untuk melahirkan generasi yang mampu melaksanakan dan mengimplementasikan Visi dan Misi UMI”, harapnya.
Guru Besar FH-UMI itu juga mengapresiasi Dekan FH-UMI yang telah meletakkan dasar untuk FH-UMI terbang dan berjaya dengan selalu melihat kepentingan institusi di depan, insya allah FH-UMI yang saat ini terakreditasi Unggul dapat meraih akreditasi internasional.
Fakultas Hukum UMI harus menjadi pelopor dalam manajemen jamaah dan demokratisasi dengan mendorong semua komunitas memberikan ide atau masukan yang baik terhadap kemajuan institusi tercinta kita Universitas Muslim Indonesia, ungkap Alumni FH-UMI tersebut.
Sementara itu, Dekan FH-UMI Prof. Dr. H. Laode Husen, SH.,MH. mengatakan bahwa tanggal 02 Januari 2024 merupakan Milad Fakultas Hukum UMI ke-52 tahun. Hal ini berdasarkan dokumen pendirian tanggal 02 Januari 1972 yang ditandatangani Ketua Yayasan Wakaf UMI dan Rektor Universitas Muslim Indonesia yang dokumennya didapatkan di arsip nasional tahun 2021.
“Peringatan Milad FH-UMI sudah tiga kali dilaksanakan mulai milad ke-50 s.d k2-52 tahun. Ini mengingatkan kepada kami bahwa kepemimpinan Fakultas Hukum UMI telah memasuki tahun ketiga memegang amanah”, ingatnya.
Guru Besar FH-UMI itu menyampaikan bahwa aktifitas pimpinan FH-UMI dilakukan dengan penuh amanah dan keikhlasan dengan komitmen membawa FH-UMI dari akreditasi Unggul menuju Akreditasi Internasional.
Untuk mewujudkan ikhtiar tersebut FH-UMI telah membentuk panitia untuk mengusulkan akreditasi internasional melalui Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA) dari eropa, ungkapnya.
Ahli Hukum Tata Negara itu juga mengurai berbagai program untuk mendukung FH-UMI Akreditasi Internasional salah satunya dengan menggelar lokakarya kurikulum yang adaptif sehingga menghasilkan nomenkelatur baru untuk menjawab kebutuhan masyarakat.
Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia harus segera melangkah untuk mewujudkan cita-cita bersama yaitu Akreditasi Internasional, tutupnya.
Nampak hadir dalam doa dan dzikir bersama tersebut yaitu Ketua Pembina YW-UMI, Ketua Pengawas YW-UMI, Ketua Bidang Hukum & Pendidikan YW-UMI, Rektor UMI, Wakil Rektor III UMI, Wakil Rektor IV UMI, Direktur PPs-UMI, Para Dekan dalam lingkup UMI, para Ketua Lembaga dalam lingkup UMI, Para Profesor FH-UMI, Para Dosen FH-UMI dan para Tenaga Kependidikan FH-UMI.
(HUMAS)
