Padanglampe, umi.ac.id – Sebanyak 175 mahasiswa profesi Keperawatan dan Kebidanan dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Muslim Indonesia (UMI) mengikuti kegiatan Pencerahan Qalbu yang dilaksanakan selama tiga hari di Pesantren Unggulan Mahasiswa Darul Mukhlisin Padanglampe, Pangkep, Sulawesi Selatan pada tanggal 23–25 Mei 2025.
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor IV UMI, Dr. KH. Muhammad Ishaq Samad, M.A., yang juga membawakan materi bertajuk “Pencerahan Qalbu sebagai Program Unggulan UMI”. Dalam ceramahnya, beliau menegaskan bahwa Pencerahan Qalbu bukan sekadar rutinitas kampus, tetapi merupakan program inti UMI dalam membentuk karakter mahasiswa yang berilmu dan berakhlak.
“UMI bukan hanya mencetak tenaga profesional, tetapi juga insan yang sadar akan tanggung jawab spiritualnya. Pencerahan Qalbu adalah pilar utama dalam membangun integritas dan ruh keilmuan yang Islami,” ujar KH. Muhammad Ishaq Samad dalam materinya.
Kegiatan tersebut dihadiri juga oleh Plt. Direktur Pesantren Padanglampe, Dr. H. Abbas Ali Mayo, serta para dosen dan pembina dari Pesantren Unggulan Mahasiswa UMI. Selama kegiatan, para mahasiswa mengikuti serangkaian pembinaan spiritual intensif, zikir, shalat berjamaah, pembekalan akhlak, dan refleksi diri dalam suasana religius dan alam yang menyejukkan.
Dr. Abbas Ali Mayo dalam sambutannya menyampaikan bahwa pesantren Padanglampe siap menjadi mitra strategis dalam mendukung visi UMI sebagai kampus Islami yang unggul di bidang pendidikan dan dakwah.
Kegiatan ini menjadi bagian penting dari proses pembentukan kepribadian dan profesionalisme mahasiswa profesi FKM UMI agar mereka tidak hanya kompeten di bidang kesehatan, tetapi juga memiliki landasan nilai Islami yang kuat dalam melayani masyarakat.
(HUMAS)
