Makassar, umi.ac.id – Profesor Fakultas Hukum (FH) Prof. Dr. H Sufirman Rahman, SH, MH, resmi dilantik sebagai Rektor devenitif Universitas Muslim Indonesia (UMI) oleh Yayasan Wakaf UMI di Gedung Al-Jibra UMI, Jalan Urip Sumohardjo, Makassar, Selasa, (11/14/2023).
Direktur Program Pascasarjana UMI dilantik jadi Rektor ini berdasarkan surat keputusan Nomor Yayasan Wakaf (YW) UMI nomor 742/YW-UMI/A/XI/2023 untuk masa amanah dari 2023 hingga 2026 menggantikan Rektor sebelumnya Prof. Dr. H Basri Modding, SE, M.Si.
Dalam kesempatan itu, Prof Sufirman Rahman menegaskan, jika dirinya akan bertanggung jawab penuh atas amanah baru yang ia emban dan dilandasi dengan nilai-nilai ajaran islam bersumber dari Al-Qur’an dan Sunnah.
“Amanah itu saya jalankan secara ikhlas karena Allah dengan penuh kesungguhan, kejujuran serta mendahulukan kepentingan umat di atas kepentingan pribadi atau golongan.” pungkas Sufirman Rahman.
“Saya berjanji akan menjalankan amanah yang sangat berharga tersebut dengan terus menerus memberi kinerja terbaik. Saya diberi amanah sebagai Rektor UMI yang ke 13. Oleh karena itu apa yang telah dicapai oleh rektor-rektor sebelumnya adalah modal bagi saya,” sambungnya.

Sementara itu, Ketua Pengurus YW UMI, Prof. Dr. Hj. Masrurah Mokhtar, MA, berpesan kepada Rektor baru terpilih jika dalam menjalankan tugas, ia harus menganggap UMI ini adalah keluarga besar yang harus diprioritaskan dan diberikan kemampuan terbaik.
“Demikianlah jika seseorang menjadi Rektor, itu adalah ketentuan dari Alah. Tidak akan ada daun yang gugur tanpa izin Allah. Allah hanya meminta kita untuk terus berikhtiar. Angaplah UMI sebagai keluarga besar yang ingin senantiasa kita bahagiakan. Jika ada yang berprestasi kita harus berikan reward,” bebernya.
Sedangkan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikt) Wilayah IX Dr. Andi Lukman, M.Si, mengatakan perguruan tinggi yang maju harus dikelola dengan kemampuan visioner.
“Mari satukan pikiran dan persepsi sehingga kita bisa melakukan terobosan bersama terkait bagaimana kita menghadirkan tata kelola perguruan tinggi kita. Tata kelola yang baik itu harus hadir dari pemimpin yang memiliki visi yang baik,” tegas Alumni Program Pascasarjana UMI tersebut.
Pelantikan ini dihadiri oleh keluarga besar UMI, pimpinan forkopimda, mitra institusi swasta dan institusi negeri, jaringan perguruan tinggi, organisasi masyarakat Islam, dan masih banyak lagi.
(HUMAS)