Makassar, umi.ac.id – Rektor Universitas Muslim Indonesia (UMI) Prof. Dr. H Sufirman Rahman, SH, MH, menagaskan bahwa cita-cita World Class University (WCU) merupakan harapan sejak dari tokoh-tokoh pendahulu UMI.
Hal tersebut ditegaskan oleh Rektor UMI dalam acara silaturahmi pimpinan UMI dengan sivitas akademika Fakultas Sastra (FS) UMI di aula FS UMI, Jalan Urip Sumohardjo, Makassar, Senin (29/7/2024).
Olehnya itu, sebagai penerus, kata alumni Fakultas Hukum (FH) UMI, generasi sekarang diwajibkan untuk melanjutkan realisasi World Calassa University tersebut.
“UMI ini adalah rumah besar kita, apakah sebagai dosen, rektor, staf atau bahkan, mahasiswa. UMI oleh pendahulu kita sudah jauh-jauh mencita-citakan World Class University. Ini Target capaian kita,” tegasnya..
“Dengan demikian, kita harus terus menerus mengevaluasi diri sudah sejauh mana capaian ini. World Ckass University ini dapat dilihat dari berbagai pemeringkatan. Olehnya itu Pendidikan Pengajaran dan berbagai turunannya harus diarahkan menjadi kegiatan akademik berskala internasional,” sambungnya.
Hal yang paling mendasar, disebutkan Prof Sufirman Rahman, adalah bagaimana implementasi Tridarma Perguruan Tinggi di semua tingkatan.
“Misalnya di instrumen mahasiswa dalam berbagai rujukan itu harus ada minimal lima persen mahasiswa asing. Olenya itu kita harus menginternasionalisasi Traidarma Perguyruan Tinggi. Di UMI sendiri itu kita memiliki yang namannya catur darma,” bebernya.
Dekan FS UMI Dr. Hj. Rusdiah, M.Hum, saat memandu diskusi, membeberkan bahwa Fakultas Sastra adalah salah satu fakultas yang memiliki sumber daya dari berbagai aspek untuk menunjang cita-cita internasionalisasi.
“Misalnya kemampuan bahasa Asing minimal Bahasa Inggris dan Arab, di Sastra kita memiliki sumber daya yang mumpuni karena ada program studi ttersebut. Begitu juga dengan prodi yang lain yang juga sangat potensial,” tegasnya.
Silaturahmi ini dihadiri jajaran Wakil Rektor, Ketua LPM, Ketua LPKM UMI, pimpinan fakultas, dosen, hingga staf lingkup Fakultas Sastra. (*)
