Makassar, umi.ac.id – Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muslim Indonesia (UMI) menggelar Rapat Senat Yudisium dan Pengucapan Janji Sarjana Kedokteran dan Sumpah Dokter di Phinisi Ballroom Hotel Claro Makassar pada hari Rabu (24/09/2025).
Yudisium Batch 3 Tahun 2025 itu melahirkan 5 Sarjana Kedokteran dan 96 Profesi Dokter yang dibuka oleh Dekan FK UMI Dr. dr. Nasruddin A. Mappaware, Sp.OG(K).,MARS.,M.Sc. disaksikan Rektor UMI Prof. Dr. H. Hambali Thalib, SH.,MH. beserta Anggota Senat FK-UMI.
Rektor UMI Prof. Dr. H. Hambali Thalib, SH.,MH. dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada para mahasiswa Fakultas Kedokteran UMI atas keberhasilannya melewati proses panjang hingga di yudisium saat ini.
“Proses menjadi seorang dokter tidak hanya pengorbanan finansial tetapi juga mengorbankan waktu, pikiran, dan mental yang kuat untuk melewati tahapan yang panjang dan tidak mudah”, ucapnya.
Professor Fakultas Hukum UMI itu berharap para dokter yang dilahirkan UMI memiliki wawasan keilmuan keislaman dengan kecirian UMI yang menghasilkan sumberdaya manusia yang berilmu amaliah, beramal ilmiah, berakhlakul karimah dan berdaya saing global.
“Kami juga mengucapkan selamat kepada para orang tua yang telah berhasil membimbing dan mengantarkan anak-anaknya hingga mencapai cita-citanya. Selamat juga kepada Bapak Dekan Fakultas Kedokteran UMI beserta jajarannya atas kinerja yang sangat baik”, ungkapnya.
Sementara itu, Dekan FK UMI Dr. dr. Nasruddin A. Mappaware, Sp.OG(K).,MARS.,M.Sc. mengungkapkan bahwa Yudisium Fakultas Kedokteran kali ini melahirkan 96 dokter dan 5 sarjana kedokteran.
“Kami berharap para peserta yudisium sarjana kedokteran untuk mempersiapkan diri untuk melanjutkan profesi kedokteran sedangkan dokter baru akan disibukkan mengurus berkas dan mengikuti intership sebagai dokter baru”, jelasnya.
Alumni Fakultas Kedokteran UMI itu juga memohon doa dan dukungan dalam proses pembukaan program S2 Magister Biomedik dan pengusulan Akreditasi Internasional.
Banggalah menjadi alumni Fakultas Kedokteran UMI karna kualitas Fakultas Kedokteran dapat dilihat dari persentasi kelulusan UKMPPD yang mewajibkan untuk akreditasi Unggul harus selama 3 tahun berturut-turut lulus minimal 80 % dan FK UMI membuktikan kelulusan sebesar 92,63%, tutupnya.
Yudisium Batch 3 Tahun 2025 kali ini melahirkan dokter Hafizah 30 juz atas nama dr. Nur Afdhalia yang berhasil menyelesaikan studi 2 tahun 6 bulan dengan IPK 3,88 yang biaya kuliahnya di Fakultas Kedokteran dibiayai full beasiswa oleh Yayasan Wakaf UMI.
(HUMAS)
